SINGAPURA – Ada 246 kasus virus corona baru yang dikonfirmasi pada Selasa siang (30 Juni), menjadikan total Singapura menjadi 43.907.
Mereka termasuk lima kasus komunitas yang terdiri dari dua warga Singapura dan tiga pemegang izin kerja, kata Kementerian Kesehatan (MOH).
Sebelumnya, MOH telah melaporkan enam kasus komunitas, termasuk seorang penduduk tetap berusia 44 tahun yang telah kembali ke Singapura dari India pada 24 Juni. Kasusnya kemudian direklasifikasi pada Selasa malam sebagai yang diimpor setelah pelacakan kontak.
Pekerja migran yang tinggal di asrama merupakan sebagian besar kasus lainnya.
Hingga Selasa, 78 asrama lagi telah dibersihkan dari Covid-19, sehingga jumlah total asrama tersebut menjadi 241, kata Kementerian Tenaga Kerja (Kemnaker) dalam pernyataan terpisah. Mereka termasuk 72 asrama yang dikonversi pabrik dan enam tempat sementara di lokasi konstruksi.
Selain itu, tiga blok untuk pekerja yang pulih di tiga asrama yang dibangun khusus (PBD) telah dibersihkan dari virus, sehingga jumlah total PBD yang dibersihkan menjadi 14.
Pada hari Minggu, 87.000 pekerja telah pulih atau diuji untuk bebas dari virus dan berada di tempat yang bersih. Mereka dapat kembali bekerja setelah asrama mereka mengambil langkah-langkah untuk meminimalkan munculnya infeksi baru saat para pekerja kembali bekerja.
Pada hari Minggu, 176 asrama dan 16 blok pekerja yang pulih telah menyelesaikan langkah-langkah ini yang akan memungkinkan penghuninya untuk melanjutkan pekerjaan, kata MOM.
Pada hari Senin, Menteri Pendidikan Ong Ye Kung mengatakan dalam sebuah posting Facebook bahwa semua 39 siswa dan 11 staf Sekolah Menengah East Spring yang melakukan kontak dengan siswa yang terinfeksi Covid-19 telah dites negatif.